Aspers Panglima TNI: Putra Daerah Kaltara Jadi Kebanggaan Jika Gabung ke Prajurit TNI

PEMBERIAN SARANA. Komandan Lantamal XIII Tarakan, Laksamana Pertama TNI Haris Bima Bayuseto (kanan) saat menunjukan sarana yang sudah diberikan melalui Asisten Personel (Aspers) Panglima TNI Marsekal Muda TNI Diyah Yudanardi (kiri), Senin (9/11/2020).(ko1)

TARAKAN, kaltaraone.com – Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) XIII Tarakan yang berbatasan dengan negara Malaysia menjadi prioritas Mabes TNI dalam mendukung sarana dan prasarana. Terlebih penyediaan sarana dan prasarana penerimaan prajurit TNI tahun 2020.

Asisten Personel (Aspers) Panglima TNI Marsekal Muda TNI Diyah Yudanardi menyatakan, Lantamal XIII Tarakan menjadi skala prioritas untuk pemenuhan kebutuhan sarana, prasarana dan prajurit. Ditengah kondisi perekonomian yang masih terdampak Covid-19, pengadaan sarana dan prasarana TNI dipilih dengan mempertimbangkan satuan mana yang paling membutuhkan.

“Diharap Lantamal XIII Tarakan dengan dukungan peralatan (yang sudah diberikan) ini mampu melaksanakan seleksi logik, objektif, sistematik dan akuntable,” ujarnya, saat dikonfirmasi usai serah terima bantuan, Senin (9/11).

Ia juga turut mengapresiasi animo pendaftar prajurit TNI AL di Lantamal XIII Tarakan. Sebelumnya yang hanya 20 orang pendaftar, naik hingga sekitar 100 pendaftar. Maka dari itu, calon prajurit harus mampu bersaing dengan pendaftar dari daerah lain.

“Lantamal lain, jangan pasif menyeleksi orang-orang yang mendaftar. Namun, harus pro aktif mencari putra daerah yang berkualitas untuk mengabdi pada negara. Putra daerah di Kaltara, bisa bergabung menjadi prajurit TNI juga bisa menjadi kebanggaan untuk Kaltara maupun TNI sendiri,” pesannya.

Diyah berkeyakinan, seluruh jajaran Lantamal XIII Tarakan bisa mensosialisasikan penerimaan prajurit TNI. Selanjutnya, dalam seleksi di tingkat pusat juga ia berharap banyak yang lulus agar bisa memenuhi kebutuhan personel TNI AL.

Ia berharap, dengan adanya dukungan sarana, mampu meningkatkan jumlah kuantitas dan kualitas prajurit TNI AL serta penerimaan prajurit dari Lantamal XIII Tarakan.

Terpisah, Komandan Lantamal XIII Tarakan, Laksamana Pertama TNI Haris Bima Bayuseto mengatakan Lantamal XIII Tarakan memiliki tugas pokok untuk dukungan tempur, operasi, logistik, administrasi hingga dukungan khusus untuk unsur-unsur TNI. Selain itu pihaknya juga memiliki tugas lainnya yakni melaksanakan penerimaan calon prajurit TNI AL.

“Jadi tahun ini animonya cukup tinggi, naik tiga kali lipat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Bila sebelumnya hanya ada 20 hingga 30 pendaftar saja, tahun ini ada lebih 100 pendaftar yang ingin menjadi prajurit TNI,” bebernya.

Adanya pemberian sarana dan prasarana seleksi penerimaan prajurit TNI tahun ini, dirinya menilai sangat membantu proses perekrutan tersebut.

“Adanya bantuan ini akan kita manfaatkan dengan maksimal. Kita harapkan dalam proses rekrutmen calon prajurit TNI AL nanti, kita mendapatkan prajurit yang sesuai dengan apa yang kita harapkan,” harapnya.(ko1)