TARAKAN – Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tarakan periode 2024-2029, mulai memasuki tahapan yang ditetapkan oleh KPUD Tarakan. Saat ini, salah satu bakal calon Walikota Tarakan dari Partai Gerindra, Ibnu Saud Is digadang-gadang akan meramaikan Pilwali Tarakan periode 2024-2029.
Sebelumnya, dalam kontestasi Pemilu Legislatif Partai Gerindra memiliki perolehan suara tertinggi sebanyak 5 kursi dan berhak memegang unsur pimpinan sebagai Ketua DPRD Tarakan. Dan dalam aturan Pemilukada, pengusungan calon kepala daerah minimal 20 persen, sehingga Partai Gerindra membutuhkan 1 atau 2 kursi lagi di DPRD sebagai Koalisi.
“Pada prinsipnya, setiap kader partai Gerindra harus siap maju dalam pemilihan Kepala Daerah, apalagi itu perintah dari DPP, itu termasuk saya sendiri,” tutur Ibnu Saud pada Rabu sore, (13/03/2024) di Tarakan.
Menurutnya, Partai Gerindra memiliki suara tertinggi di Kaltara dalam pemilihan legislatif, sehingga wajib bagi seorang kader untuk maju dalam Pilkada, baik untuk Pemilihan Gubernur hingga Pemilihan Bupati dan Walikota.
“Tentunya pada saat maju dalam Pilkada, maka otomatis seluruh kader, simpatisan hingga sayap-sayap partai akan bergerak memenangkan figur tersebut,” tutupnya. (*)