Maraknya Penipuan Akun Bodong Instagram

KALTARAONE.COM, TARAKAN – Media sosial seperti Instagram, sudah menjadi gaya hidup saat ini. Baik untuk berinteraksi, promosi, bahkan menjalankan bisnis. Meski begitu, tidak sedikit juga yang menyalahgunakan media sosial ini untuk mencari keuntungan secara ilegal dari orang lain.

Salah satu modusnya adalah menggunakan akun palsu atau fake account untuk penipuan. Cloting Secondori, akun yang dilaporkan oleh RK, korban penipuan online Instagram.

RK mengatakan kepada awak media, awalnya ragu dengan produk pakaian dan sepatu bekas bermerk yang ditawarkan akun tersebut, harga yang dibanderol sangat murah sekali. Akun Instagram bernama cloting.secondori

Akun Instagram yang melakukan penipuan : Foto tangkapan layar Instagram

“Karena penasaran, saya coba pesan beberapa model produk sepatu bekas (second), harga yang ditawarkan seratus ribu dapat 3 pasang, bener atau tidak saya tidak tahu”, bebernya.

RK menghubungi nomor whatsapp pada akun tersebut untuk menanyakan cara pembayaran. Setelah ada respon dari nomor whatsapp, kemudian meminta RK untuk mengirimkan sejumlah uang ke rekening si penjual.

Foto tangkapan layar whatsapp

“Karena saya pesan 3 pasang sepatu merk Adidas dan Nike , total harga 137.000 Rupiah di tambah ongkos kirim ke rekening BRI atas nama SAMIN ARIANDI. Setelah itu saya laporkan bukti transfer dan dijawab akan diproses untuk segera dikirim”, ujar RK

Tidak lama berselang RK mendapat panggilan telepon dari si penjual, yang mengatakan bahwa barang pesanannya sudah diproses salah satu operator pengiriman.

Produk Jualan akun fake cloting.secondori : Foto tangkapan layar Instagram

Namun penjual meminta lagi sejumlah uang administrasi. Dengan alasan bila tidak dipenuhi, RK akan dituduh sebagai penadah barang impor ilegal. Penjual menjelaskan sedang ada pemeriksaan dari polisi dan bea cukai. Bila ketahuan, barang akan ditahan dan nama RK yang tertera pada resi pengiriman akan dianggap sebagai penadah yang diancam denda 15 juta rupiah.

“Saya dimintai uang lagi, sejumlah  1.5 juta rupiah untuk pengurusan PPN barang yang di pesan kata si penjual agar barang dapat segera dikirim. Tetapi saya melawan karena tahu ini hanya modus penipuan”, tegas RK lagi.

Dengan kejadian ini RK sadar telah menjadi korban penipuan instagram cloting.secondori dan akan melaporkan nomor whatsapp dan nomor rekening BRI atas nama SAMIN ARIANDI. Setelah dilakukan penelusuran pada cekrekening.id rekening BRI tersebut sudah banyak yang melaporkan dengan kasus penipuan. (Joe)