TARAKAN, kaltaraone.com – Peserta maupun peninjau Musyawarah Cabang (Muscab) menunjuk Ahmad Usman kembali memimpin sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Tarakan. Menjadi partai pemenang dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 lalu, menjadi target awal pada Pileg 2024 mendatang.
“Ini tantangan buat saya. Mempertahankan itu lebih berat daripada mengejar target berikutnya. Tentu tidak mengurangi semangat kita,” ujarnya, Sabtu (13/3/2021).
Ia mengakui, kepengurusan DPC PKB Tarakan didominasi anak-anak generasi milenial. Perombakan struktur ini dikarenakan adanya bonus demografi. Dalam arti, saat ini paling banyak generasi di usia yang terbilang produktif.
“Jika kita mampu mengatur dengan baik maka terjadi gelombang akselerasi aktivitas yang tinggi. Kalau tidak mampu, terjadi gelombang pengangguran yang luar biasa. Makanya PKB hadir disitu. Dengan melibatkan teman-teman yang aktif didunia politik,” tegasnya.
Ahmad menegaskan, Muscab yang digelar serentak se Indonesia, akan dilanjutkan juga dalam rapat kerja selanjutnya dalam waktu dekat. Instruksi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB mencoba mentransformasi kepengurusan dari tradisional ke modernisasi. Namun tidak meninggalkan pendekatan secara kultural dengan dilandasi dari Nahdatul Ulama (NU).
Diketahui, kepengurusan DPC PKB Kota Tarakan juga telah dikukuhkan oleh perwakilan dari DPP PKB. Dalam kepengurusan, Ahmad Usman juga didampingi Randi Ramadhana sebagai Sekretaris. Sementara Edi menjabat sebagai Bendahara dan Sekretaris sebelumnya Marsam kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPC PKB Tarakan.
“Sementara Dewan Syuro, Ustadz Nuridin. Untuk SK (Surat Keputusan) kepengurusan sudah diterima dari DPP,” imbuhnya.(ko1)
