TARAKAN – Organisasi Pakuwaja Kota Tarakan tengah mematangkan persiapan pelantikan pengurus baru yang dijadwalkan berlangsung di Ruang Kayan Hotel Tarakan Plaza, pada Sabtu, 3 Agustus 2025.
Acara penting ini, diperkirakan akan dihadiri 700 hingga 1.000 undangan dari berbagai kalangan, termasuk pengurus organisasi lain, tokoh masyarakat, dan lintas agama.
Sebanyak 171 pengurus Pakuwaja akan dilantik, didampingi oleh 33 anggota Dewan Penasihat, Pembina, dan Pakar. Jumlah total yang akan dikukuhkan mencapai 204 orang.
Dalam pertemuan persiapan di Sekretariat Pakuwaja, Minggu (20/7/25), Ketua Pakuwaja Kota Tarakan, Djamin, menyampaikan terima kasih atas kehadiran serta dukungan dari seluruh anggota, tamu undangan, dan soko (paguyuban/perkumpulan) yang telah hadir.
Ia menegaskan tujuan utama pertemuan malam ini adalah untuk membahas persiapan pengukuhan pengurus.
“SK ini harapannya bersedia menerima dan sanggup untuk menjalankan sesuai fungsinya masing-masing atau sesuai kemampuannya masing-masing,” ujarnya.
Djamin menegaskan Pakuwaja adalah organisasi sosial. Oleh karena itu, ia sangat berharap seluruh warga Jawa dapat ikut bersosial, berbakti, dan berkontribusi terhadap Pakuwaja, serta bermanfaat bagi warganya.
Mengenai target 1.000 undangan, Djamin meminta dukungan penuh dari para ketua soko atau paguyuban untuk mulai mendata anggotanya.
“Karena yang punya ‘gawian’ (kegiatan) itu kita, maka mohon kehadirannya saat pelantikan nantinya. Saya meminta ketua soko bisa membawa warganya juga,” pesannya.
Pendataan ini, lanjut Djamin, penting untuk mengantisipasi ketersediaan tempat dan memungkinkan Pakuwaja mengundang lebih banyak pihak jika diperlukan. “Apapun alasannya, pengukuhan atau pelantikan itu di mana-mana disaksikan oleh sesama organisasi atau organisasi lain,” tegasnya.
Djamin berharap seluruh proses persiapan berjalan lancar dan para pengurus yang akan dilantik dapat menjalankan tugasnya dengan baik demi kemajuan Pakuwaja. Ia juga membuka sesi tanya jawab dan masukan dari peserta rapat untuk memastikan acara pelantikan berjalan sukses dan bermakna.
Sementara itu, salah satu Dewan Pakar Pakuwaja Kota Tarakan, Moh. Haris, turut menyampaikan harapannya agar organisasi ini terus berkarya dan berkontribusi terhadap pembangunan kota serta kebersamaan saudara. Ia menekankan pentingnya konsolidasi seluruh paguyuban warga Jawa.
“Saya berharap semua soko ini hadir, karena ini penting sekali ini dalam rangka konsolidasi seluruh paguyuban warga Jawa,” ujar Haris.
Ia menambahkan saat ini, Pakuwaja adalah satu-satunya paguyuban Jawa yang memiliki “pondasi” berupa soko-soko yang terorganisir. Mengenai dinamika antar-paguyuban, Haris melihatnya sebagai hal yang wajar dan bahkan positif.
“Adapun saudara-saudara kita yang baru membentuk organisasi lain, tidak apa-apa. Karena memang begitulah kalau ada permasalahan di paguyuban warga Jawa itu namanya dinamika,” jelasnya.
Ia menegaskan dinamika tidak bisa dimaknai sebagai perseteruan atau permusuhan, melainkan sebagai motivasi untuk berlomba-lomba memberikan informasi dan pemikiran demi kemajuan warga Jawa.
“Kalau kita rajin bersilaturahim dengan ikhlas tulus, maka akan dipanjangkan usia kita, dapat dikeluarkan rezeki kita,” pesannya.(*)