TARAKAN – Chandra Wijaya, S.T., M.Ag., berhasil masuk dalam nominasi sepuluh besar PAI Award Nasional 2024 pada kategori Metode Penyuluhan Baru. Selain Chandra, ada dua penyuluh lain dari Kalimantan Utara asal Kota Tarakan yang masuk nominasi sepuluh besar dalam kategori berbeda.
Seluruh penyuluh yang masuk nominasi, termasuk Chandra Wijaya, akan melanjutkan ke Penilaian Tahap Kedua yang akan dilaksanakan pada bulan Juli ini di Jakarta.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tarakan, H. Syopyan, S.Ag., M.Pd., memberikan ucapan selamat kepada Ustadz Chandra (panggilan akrabnya). H. Syopyan mengajak seluruh masyarakat Kaltara, khususnya Kota Tarakan, untuk memberikan dukungan penuh kepada Ustadz Chandra, agar dapat meraih prestasi terbaik di tingkat nasional.
“Ayo, mari kita bersama-sama memberikan dukungan kepada Chandra Wijaya, S.T., M.Ag., dalam Penilaian Tahap II Penyuluh Agama Islam Award tingkat nasional,” ujar H. Syopyan melalui sambungan telpon, Selasa (02/7/24).
H. Syopyan berharap bahwa prestasi Ustadz Chandra dapat menjadi motivasi bagi seluruh penyuluh agama di Kota Tarakan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan pengabdian mereka kepada masyarakat.
Ustadz Chandra, alumni S2 Universitas Islam Sunan Gunung Djati Bandung, sebelumnya berhasil meraih prestasi sebagai yang terbaik pada PAI Award Tingkat Provinsi Kalimantan Utara untuk kategori Metode Penyuluhan Baru dengan judul “Media Dakwah sebagai Syiar Kampung Santri BTN Intraca Kota Tarakan.”
Dia berharap dapat kembali menjadi yang terbaik di tingkat nasional khususnya di sepuluh besar nasional dan membawa nama baik Kampung Santri BTN Intraca, Kota Tarakan, dan Provinsi Kalimantan Utara.
“Usai berhasil masuk nominasi, saya berharap bisa terus mempertahankan prestasi ini di tingkat nasional dan menjadi yang terbaik, bismillah. Insya Allah harus bisa masuk menjadi yang terbaik,” ujarnya dengan semangat.
Pemilik Sertifikat Tilawati Paket A dan Paket B, ini juga merupakan Kepala Madrasah Insan Mandiri dan aktif sebagai pembina Majelis Paguyuban Sunda di Kota Tarakan. Dengan pengalaman berbagai organisasi dan latar belakang pendidikan di pondok pesantren ternama, Ustadz Chandra berharap prestasinya dapat menginspirasi penyuluh lainnya.
Adapun salah satu bentuk dukungan yang bisa dilakukan masyarakat Kaltara adalah dengan mengakses laman YouTube Kanwil Kemenag Kaltara (PAI Award 2024 Chandra Wijaya, S.T., M.Ag Penyuluhan Baru Kampung Santri BTN INTRACA, memberikan like, komentar positif, dan membagikan video penyuluhan tersebut.
(Humas Kemenag Tarakan)
