TANJUNG SELOR – Sebanyak enam peserta dari Bulungan dan Tarakan mengikuti tahapan seleksi tertulis dan wawancara di Hotel Neo, Tanjung Selor, Rabu (19/6). Mereka bersaing dalam pemilihan Duta Baca Kaltara 2004 gelaran Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaltara yang akan diumumkan 25 Juni mendatang di Kota Tarakan.
Kepala DPK Kaltara Ilham Zein mengatakan mengatakan kegiatan pemilihan duta baca merupakan upaya meningkatkan budaya membaca dan kampanye literasi di Kaltara. Sebagai ikon sekaligus ujung tombak dalam kampanye budaya membaca, duta baca harus berperan aktif untuk membantu meningkatkan indeks literasi masyarakat.
Sebab, lanjut Ilham tak hanya tentang baca dan tulis, dewasa ini, literasi terlibat dalam setiap aspek kehidupan manusia. Insan yang literat adalah mereka yang memiliki kemampuan untuk mengelola, memilah dan menggunakan informasi yang diterima dari berbagai sumber guna menyejahterakan serta meningkatkan kualitas hidup.
“Duta baca harus memberikan contoh dalam gerakan literasi. Tugasnya berat karena lewat gerakan dan aktivitasnya dibutuhkan untuk mengubah pola pikir dalam membaca dan menulis. Selain itu kehadirannya harus berdampak terutama saat bersentuhan langsung dengan masyarakat,” ujarnya.
Ilham menjelaskan pemilihan Duta Baca bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang menghargai upaya keras peserta dalam memperluas wawasan literasi di tengah-tengah keberagaman dan pengalaman yang dipersembahkan oleh peserta, yang secara kolektif mewakili kekuatan pembelajaran dan pertukaran ide melalui buku-buku.
“Dalam kompetisi ini, setiap peserta adalah pemenang karena mereka telah memperkaya diri mereka sendiri melalui pengetahuan dan imajinasi yang mereka peroleh dari membaca. Namun, hanya satu di antara mereka yang akan diangkat menjadi Duta Baca, yang akan memimpin perjalanan dalam menjelajahi dunia sastra. kita sambut peserta yang telah berani tampil dan berbagi terhadap dunia sastra. Mari kita dukung mereka dan berharap mereka bisa memberi kita semua inspirasi baru,” ujarnya.(dkisp)