JAKARTA – Gubernur Kaltara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum memastikan provinsi ke 34 ini merupakan daerah yang layak sebagai tujuan investasi. Sebab, kawasannya berada pada Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II. Selain itu, Kaltara merupakan kawasan kondusif untuk berinvestasi.
“Kita ketahui bersama, bahwa Kaltara memiliki potensi di berbagai sektor. Ini sangat penting guna menjamin pertumbuhan yang berkelanjutan dan masa depan yang berkelanjutan bagi masyarakat Kaltara dan Indonesia,” kata Gubernur saat membuka Kaltara Investment Forum (KIF) 2023 melalui virtual, Kamis (7/12).
Gubernur menyadari, investasi dalam infrastruktur menjadi hal krusial untuk pengembangan Kaltara. Misalnya, membangun infrastruktur jaringan transportasi. Tujuannya, meningkatkan konektifitas dan efisiensi logistik.
“Hal ini tidak hanya menguntungkan bagi bisnis lokal, tetapi juga menjadikan Kaltara sebagai tujuan investasi yang menarik,” katanya.
Sebagai pertimbangan berinvestasi, Kaltara memiliki tingkat kejahatan terendah di Indonesia serta telah memiliki infrastruktur pendukung yang memadai. Ini dibuktikan dengan penilaian oleh BPKM Kementerian Investasi Provinsi Kaltara termasuk dalam kategori sangat baik dengan nilai 80,491.
“Melalui KIF 2023 ini, saya harapkan serta mengajak para peserta untuk dapat mengeksplorasi potensi peluang untuk berinvestasi di Kaltara untuk sama-sama bangun masa depan yang sejahtera dan berkelanjutan,” tuntasnya.
Rencananya KIF 2023 ini akan berlangsung selama 1 hari dengan mengundang para pihak pemangku kepentingan untuk mempertimbangkan potensi investasi di Kaltara kedepannya. (dkisp)