Kepedulian LPADKT-KU Bersama Masyarakat Kota Tarakan 

Foto kebersamaan LPADKT-KU Kota Tarakan.

KALTARAONE.COM, TARAKAN – Bulan Ramadan menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi dan membina kerukunan masyarakat dan antar umat beragama.

Seperti yang di contohkan Organisasi Masyarakat (Ormas) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Laskar Pemuda Adat Dayak Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (LPADKT-KU) Kota Tarakan, dengan memberikan paket takjil untuk berbuka puasa.

Robinson Usat, Ketua DPC LPADKT-KU Kota Tarakan mengatakan, Ormas LPADKT-KU bergerak di bidang sosial kemasyarakatan, tetap peduli dan menghargai perbedaan dalam masyarakat tanpa memandang suku dan agama.

Robinson Usat dan anggota LPADKT-KU Kota Tarakan : Foto Istimewa

“Kami ingin berbagi, khususnya bagi saudara kami umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa, dengan memberikan paket takjil untuk berbuka puasa dan membersikan rumah ibadah. Kegiatan akan melibatkan seluruh Koordinator wilayah yang ada di empat kecamatan”, tuturnya kepada kaltaraone.com, Rabu (06/04/22).

Agenda akan di laksanakan pada hari minggu (10/04/22), dimulai pukul 15.00 wita melakukan aksi kebersihan seputaran Masjid Baitul Izzah Islamic Center Tarakan, dilanjut menjelang magrib pukul 17.30 wita, pembagian takjil di perempatan traffic light Simpang Tiga Tarakan.

Pengurus LPADKT-KU bersama Walikota Tarakan : Foto Istimewa

LPADKT-KU yang berpusat di Samarinda, Kalimantan Timur dipimpin ketua Umum Vendy Meru, S.H. serta Sekjen FX Apuy.

Berbagai kegiatan telah dilakukan LPADKT-KU Kota Tarakan, tampil di berbagai kegiatan sosial. Kerja bakti bersama masyarakat, pertolongan bencana serta pengawalan Vaksinasi COVID-19 dan kegiatan sosial lainnya. Baik yang diminta masyarakat, melalui permintaan surat ataupun menjalankan program kerja LPADKT-KU.

Membantu vaksinasi COVID-19 : Foto Istimewa

Robinson menceritakan, dirinya mulai bergabung LPADKT-KU pada tahun 2003. Terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPC LPADKT-KU Kota Tarakan, pada Muscab pertama, 11 Desember 2021 tahun lalu.

Selanjutnya, Robinson menjelaskan syarat menjadi anggota  LPADKT-KU adalah pemuda keturunan Dayak. Tetapi, seiring perkembangan jaman LPADKT-KU dapat merekrut anggota di luar suku Dayak dengan syarat khusus.

Pengawalan Aksi damai : Foto Istimewa

“Banyaknya kawin silang keturunan Dayak dengan suku lain, sekarang aturan AD/ART semua suku diperbolehkan menjadi anggota serta diangkat jadi anggota kehormatan LPADKT-KU. Dengan syarat loyal serta aktif dalam segala kegiatan organisasi”, terangnya.

“Siapapun boleh bergabung LPADKT-KU, kami di doktrin setiap permasalahan wajib di selesaikan dengan kebersamaan. Maka kami mempunyai semboyan, mengakui perbedaan tetapi mengutamakan kebersamaan”, pungkas Robinson Usat.(Joe)